Sabtu, 29 Agustus 2009

Pemekaran: Warga Dukung Penuh Garut Selatan

Kamis, 2 Juli 2009 | 17:48 WIB

Garut, Kompas - Tokoh masyarakat Kecamatan Caringin, Talegong, dan Cisewu membantah klaim sejumlah warga setempat yang menolak pembentukan Kabupaten Garut Selatan dan ingin bergabung dengan Kabupaten Bandung. Klaim itu dinilai bukan reprentasi aspirasi mayoritas masyarakat di tiga wilayah itu.

"Sah-sah saja apabila ada warga yang tidak setuju dengan pemekaran Garut selatan. Namun, hal itu bukanlah gambaran keinginan warga secara umum," kata tokoh masyarakat Desa Caringin Oong Somara, Rabu (1/7) di Garut.

Beberapa waktu lalu, Ketua Komite Masyarakat Tolak Pemekaran (KMTP) Garut Selatan April Parlindungan mengklaim bahwa masyarakat Kecamatan Caringin, Talegong, dan Cisewu lebih memilih bergabung dengan Kabupaten Bandung daripada membentuk Kabupaten Garut Selatan (Kompas Jawa Barat, 26/6).

Sementara itu, Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia Kecamatan Talegong Encep Awaludin menyayangkan tindakan April yang mengatasnamakan warga Talegong. Padahal, yang bersangkutan bukan warga Kecamatan Talegong.

"Berdasarkan pembicaraan saya dengan April, Rabu pagi, pernyataan aspirasi penggabungan ke Kabupaten Bandung yang ia dengungkan didasarkan atas suara dua warga yang pernah ia wawancarai tahun 2007. Jadi, aspirasi itu sekarang sudah tidak aktual lagi," Encep menegaskan.

Dihubungi terpisah, Ketua KMTP Garut Selatan April Parlindungan menyatakan siap membuktikan klaim dukungan masyarakat untuk bergabung dengan Kabupaten Bandung bila ditentukan melalui jajak pendapat. Dengan demikian, akan lebih mudah diketahui aspirasi masyarakat yang sesungguhnya.

"Gerakan kami tidak mendapatkan dukungan pendanaan APBD, berbeda dengan gerakan pemekaran. Namun, kami akan tetap memperjuangkan aspirasi kami karena diklaim sepihak sebagai bagian yang mendukung pemekaran wilayah," ujar April.

Mengenai bentuk tertulis dari dukungan masyarakat tersebut, April mengakui ia tidak memilikinya. Namun, pihak KMTP Garut Selatan pernah melaksanakan konsolidasi di tingkat masyarakat dan sudah didokumentasikan dalam bentuk foto. (adh/eld)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar